Rabu, 28 April 2010

Twitter


kali ini gw mau berbicara mengenai twitter!
yo yo yo twitter!

salah satu situs jejaring sosial yang sedang marak digandrungi anak muda jaman sekarang. tapi dibalik kepopulerannya twitter ternyata mengundang pro-kontra. ya mengundang pro-kontra! kenapa tidak mengundang pak presiden SBY? karena pasti repot!! *jayus

ada yang bilang twitter tuh situs jejaring sosial yang isinya ke-labil-an banyak orang dan tempat numpang eksis, ada juga yang bilang twitter tuh salah satu tempat tercepat memperoleh informasi. ya sebenarnya tergantung bagaimana anda menyikapinya juga kan? anda mau labil atau bertukar informasi..

kalau menurut saya, twitter juga merupakan sarana yang bagus untuk melatih skill jurnalistik saya yang diperlukan saat kuliah dan mungkin saat kerja nanti (amiiin ya ollooooh!!). mengapa bisa menunjang skill jurnalistik?

A. anda bisa lebih peka dengan lingkungan sekitar. apa yang anda lihat dan menurut anda menarik, anda dapat langsung men-twitt yang (mudah2an) bisa menjadi informasi yang berguna bagi orang lain. walaupun kadang suka berlebihan. untuk itu saya juga menganalisis dan mengklasifikasi tingkat kepekaan dan tingkat kepentingan dalam melakukan twitt. ada 3 tingkatan yang saya lihat.
1. tingkat pengguna twitter sepert wartawan. pengguna ini peka dan pintar melihat kejadian yang dipilih. contoh twitt : "hati-hati, di jalan raya serpong lagi banyak lobang. terutama yang naik motor coba lebih waspada." atau yang sudah mulai obsesi menjadi wartawan, "pemirsa followers @safaprasodjo, diberitakan bahwa jalan raya serpong, tanggerang, sudah kian rusak. harap para pengendara motor terutama, dapat berhati-hati."

2. tingkat pengguna twitter memiliki sensor seperti spiderman. pengguna ini sangat peka terhadap hampir segala hal. hal-hal kecil pun bisa menjadi hal yang menarik dan informatif. namun dalam prakteknya lebih banyak twit sampah daripada twit informatifnya. contoh : "ternyata mba2 warteg oma depan kampus gw idungnya gede. hati2 kalo makan disana. takutnya ada upil yg jatuh ke makanan anda!"

3. tingkat pengguna twitter bagai dewa. pengguna yang ini tingkat sensitifitasnya sangat tajam, sampai hal-hal kecil bisa menjadi bahan untuk di share. mereka seperti memiliki mata elang! dapat melihat tajam. namun untuk pengguna ini tingkat kenyampahan twitnya sangat tinggi. jadi saran saya lebih baik di unfollow saja jika anda memfollow pengguna seperti ini. contoh twitt : "bulu ketiak saya kok keriting ya?" atau "hmmm... ternyata kentut saya bau!"


B. anda dapat berlatih mengedit informasi berita menjadi lebih padat, informatif, dan tidak menghilangkan fakta. karena untuk satu kali post dalam twitter harus cukup dengan 140 karejter saja. tidak boleh lebih. untuk itu di dalam skil yang ini terdapat empat jenis tipe pengguna twitter.

1. jenis pengguna twitter yang pintar menyampaikan informasi. pengguna ini dapat menyampaikan informasi yang ada dengan efektif dan efisien. sesuai dengan kapisitas 140 karakter dan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti segala lapisan masyarakat. contoh twitt : "ternyata 267 sekolah di Indonesia 100% siswanya tidak lulus ujian nasional. banyak siswa yang menjadi frustasi dan stres. jadi siapa yang salah?"

2. jenis pengguna twitter yang sering sms-an. ya. hubungan tingkat keefisienan karakter twit dan tingkat kemahiran saling bertukar pesan melalui sms adalah berbanding lurus. dengan seringnya ber-sms ria, hampir dipastikan pengguna twitter ini dapat mensiasati post twitnya dengan menyingkat-nyingkat beberapa kata dan tetap dimengerti. namun kelemahan dari pengguna ini adalah sering menambahkan kata yang tidak perlu karena kapasitas karakter yang masih cukup. contoh : "wah, trnyata 267 skolah di Indonesia 100% siswanya tdk lulus UN. bnyk siswa yg mnjadi frustasi dan stres. jd siapa yg salah nih?"

3. jenis pengguna twitter yang terlalu sering dan hobi sms-an. sama seperti jenis nomer dua. pengguna ini pintar menyingkat twitnya. namun karena seringnya sms-an apalagi menggunakan tarif sms per karakter, maka twitnya menjadi terlalu banyak singkatan dan menjadi kurang jelas. bahkan kadang diberi bumbu-bumbu khas sms yang menjadi lebih sering memakai bahasa gaul dan agak sedikit "meng-alay". contoh : "duh, trnyt 267 sklh d ind 100% sswnya gag luluz. jd bnyk yg frustasi sm strez tuuh. jdiiy siapa yg dislhin neey?"

4. pengguna twitter pemula atau keseringan main blog sama facebook. pengguna ini adalah pengguna yang kebanyakan masih pemula dalam hal twit dan mengetwitti. mereka masih lupa bahwa ada batas 140 karakter dalam sebuah twitt. jadi kebanyakan twittnya gagal di post karena melewati kuota karena masih berlebihan memakai kata-kata, bertele-tele dan kadang disisipkan kata-kata tak perlu. contoh : "hmmm.. ternyata 267 sekolah di Indonesia 100% siswanya tidak lulus. aduuuh. udah gitu jad banyak siswanya yang frustasi sama stres. hmmm.. jadi siapa yang salah nih?"

C. anda dapat berlatih menyampaikan informasi dengan aktual. fasilitas twitter sekarang juga dapat diakses melalui handphone dan dengan menggunakan aplikasi-aplikasi yang memudahkan. dalam hal ini pengguna twitter dibagi tiga macam.

1. pengguna twitter yang seperti wartawan online. disetiap saat pengguna twitter tipe ini selalu memegang handphonenya dan selalu terakses ke situs twitter mobile. pengguna twitter ini sangat aktual. hampir setiap kejadian yang dia lihat langsung dipost. bahkan saat dalam keadaan genting pun dia masih sempat menshare informasi yang dialaminya. contoh keadaan genting : kebelet eek, ujian nasional atau semester, kepergok mesum dimobil oleh satpam.

2. pengguna twitter normal. sesuai nama tipenya, pengguna twitter ini norma-normal saja dalam menggunakan twitternya. menshare tidak secepat tipe sebelumnya tapi lebih efektif karena tidak terburu-buru.

3. pengguna twitter invisible. pengguna yang ini sangat jarang terlihat di time line twitter followersnya. hanya ada empat kemungkinan yang ada jika anda termasuk tipe pengguna ini. yaitu anda malas, lupa password dan email, tidak punya uang untuk ke warnet, atau tidak memiliki pulsa.

sekian analisis saya tentang twitter melalui prespektif saya sebagai mahasiswa jurnalistik. jika ada sesuatu yang kurang berkenan mohon maaf. karena riset yang saya lakukan dalam menyatakan analisis ini hanya saya lakukan dalam waktu 1 jam, itu pun juga sambil makan. namun tingkat keakuratan analisis saya, saya jamin berada diatas 10%!!! (sedikit -__-').

baydewey seswey... follow twitter gw @safaprasodjo !!! *tetep promo

1 komentar: